Pengertian Radang Ginjal?
Radang ginjal adalah peradangan yang terjadi di
bagian tertentu pada ginjal. Kondisi yang juga dikenal dengan nefritis ini
dapat menimbulkan gejala yang berbeda-beda. Oleh karena itu, penting untuk
mengenali berbagai jenis radang ginjal beserta gejalanya agar dapat dilakukan
langkah-langkah pencegahan.
Ginjal memiliki
beragam fungsi penting, yaitu menyaring darah, membuang limbah hasil metabolisme
melalui urine, menjaga keseimbangan cairan tubuh dan elektrolit, serta mengendalikan tekanan darah. Masalah pada ginjal,
termasuk radang ginjal, dapat menyebabkan terganggunya fungsi-fungsi tersebut.
Radang ginjal umumnya disebabkan
oleh gangguan autoimun, infeksi virus atau bakteri, dan paparan zat asing yang
masuk ke dalam tubuh. Gejala yang muncul bisa berbeda-beda, tergantung area
ginjal yang mengalami peradangan.
Untuk beberapa kondisi, radang
ginjal terkadang tidak didahului oleh gejala yang spesifik dan menyerupai
gejala penyakit lain, sehingga sulit terdeteksi. Guna mewaspadai terjadinya
penyakit ini, penting bagi Anda untuk memahami jenis radang ginjal beserta
gejalanya.
Jenis Radang Ginjal
Ada dua jenis radang ginjal yang
paling umum terjadi dan perlu Anda ketahui, yaitu:
Glomerulonefritis
Glomerulonefritis adalah
peradangan pada glomeruli, yaitu pembuluh darah kecil di dalam ginjal yang berfungsi
untuk menyerap kelebihan cairan, elektrolit, dan zat limbah dari darah, yang
kemudian dibuang melalui urine. Di bagian inilah terjadi proses penyaringan
darah.
Glomerulonefritis paling sering disebabkan
oleh kelainan pada sistem kekebalan tubuh yang justru menyerang jaringan tubuh
yang sehat. Kondisi ini umumnya baru terdeteksi saat penderita menjalani tes urine atau tes darah.
Jenis radang ginjal ini dapat
menimbulkan gejala berupa bengkak di bagian tubuh tertentu seperti kaki dan
wajah, adanya darah dalam urine, sesak napas, dan nyeri perut.
Segera periksakan diri ke dokter
jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut. Jika tidak diobati,
glomerulonefritis dapat menimbulkan risiko di kemudian hari, seperti tekanan
darah tinggi hingga gagal ginjal.
Nefritis
Nefritis interstisial adalah
peradangan pada jaringan yang mengelilingi bagian penyaring ginjal. Kondisi ini
bisa terjadi secara tiba-tiba (akut) atau berkembang secara perlahan (kronis).
Nefritis interstisial dapat disebabkan oleh berbagai hal, yaitu:
- Alergi obat
- Gangguan
autoimun, seperti penyakit Kawasaki
- Penggunaan obat-obatan tertentu dalam jangka panjang, misalnya
paracetamol dan aspirin
- Kadar kalium yang terlalu rendah
- Kadar kalsium atau asam urat yang
terlalu tinggi
Gejalanya berupa demam, ruam,
mual dan muntah, kelelahan, mudah mengantuk, jumlah urine berkurang atau justru
bertambah, adanya darah dalam urine, pembengkakan anggota tubuh tertentu, serta
pertambahan berat badan akibat penumpukan cairan.
Untuk menentukan diagnosis,
dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan lain, seperti tes
darah, tes urine, tes fungsi ginjal, USG ginjal, dan biopsi ginjal.
Pada umumnya, nefritis
interstisial hanya bersifat sementara. Namun, untuk beberapa kasus, kondisi ini
dapat mengakibatkan gangguan ginjal permanen, seperti gagal ginjal kronis.
Selain kedua jenis radang ginjal
di atas, ada beberapa jenis radang ginjal lainnya, yaitu:
- Pielonefritis, yaitu peradangan yang bermula dari infeksi saluran kencing dan
menjalar ke ginjal.
- Lupus nefritis, yaitu
peradangan pada ginjal akibat penyakit lupus, penyakit yang
disebabkan oleh gangguan pada sistem imun.
- Nefropati
diabetik, yaitu penyakit ginjal yang muncul sebagai
komplikasi dari penyakit diabetes. Kerusakan ginjal akibat diabetes ini
diduga disebabkan oleh meningkatnya reaksi peradangan di ginjal serta
rusaknya struktur dan fungsi ginjal karena kadar
gula darah yang tinggi dan tidak terkontrol.
Langkah Pencegahan Radang Ginjal
Berdasarkan penyebabnya, radang
ginjal dapat dicegah dengan cara-cara berikut:
- Mengontrol
tekanan darah dengan menghindari konsumsi makanan tinggi lemak dan
garam
- Menghindari konsumsi obat-obatan atau produk herba dalam
jangka panjang bila tidak direkomendasikan oleh dokter
- Menjaga berat badan ideal dengan rutin berolahraga dan
konsumsi makanan bernutrisi
- Menghentikan kebiasaan
- Menghindari pemakaian narkoba dengan jarum suntik
- Menerapkan
perilaku seks aman dengan tidak berganti pasangan dan menggunakan kondom,
karena radang ginjal mudah menyerang penderita hepatitis dan HIV
-
Segera periksakan diri ke dokter jika Anda mengalami gejala yang diduga berkaitan dengan radang ginjal. Perlu diingat pula bahwa Anda tetap berisiko mengalami radang ginjal meski tidak merasakan gejala apa pun. Oleh karena itu, ubah gaya hidup menjadi lebih sehat untuk mengurangi risiko terkena gangguan ginjal.
Konsumsilah mediplants Antinefritis obat herbal alami yang terbuat dari kombinasi beberapa tumbuhan obat yang dapat digunakan untuk mengatasi radang ginjal
Info konsultasi dan pemesanan :
Telp : 0813 8034 5874 / 0812 8383 9672
Atau dengan mengisi form dibawah
ini :
bit.ly/pesanobatherbalmedistore
Add to Cart
0 Comment:
Posting Komentar